Ads - After Header

Tips Ampuh dari Ibu-Ibu untuk Atasi Anak Susah Makan

Esa Endah Annisa England

share tips ibu-ibu yang anaknya susah makan terbaru

Sebagai orang tua, kita pasti ingin memberikan yang terbaik untuk anak, termasuk memastikan mereka mendapatkan nutrisi yang cukup. Namun, terkadang kita dihadapkan pada masalah anak yang susah makan. Hal ini tentu menjadi dilema tersendiri bagi para ibu.

Menurut survei, sekitar 25% anak-anak mengalami kesulitan makan. Faktor penyebabnya beragam, mulai dari psikologis hingga lingkungan. Yuk, simak tips berikut untuk membantu ibu-ibu mengatasi anak susah makan.

Tips Mengatasi Anak Susah Makan

share tips ibu-ibu yang anaknya susah makan terbarushare tips ibu-ibu yang anaknya susah makan terbaru

Susah makan pada anak merupakan permasalahan yang kerap dihadapi para orang tua. Berbagai upaya dilakukan untuk mengatasi hal ini, mengingat asupannya sangat berpengaruh pada pertumbuhan dan perkembangan si Kecil.

Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018, prevalensi balita dengan berat badan rendah di Indonesia masih tergolong tinggi , yakni sebesar 17,7%.

Penyediaan Makanan Bergizi dan Bervariasi

Menyediakan beragam pilihan menu sehat sangat dianjutkan. Hal ini bertujuan untuk memperkenalkan anak pada aneka ragam nutrisi yang dibutuhkan, sekaligus melatif kemampuan motorik mereka dalam menggenggam dan mengunyah.

  • Tawarkan sayur dan protein hewani, seperti daging, telur, dan kacang-kacangan.
  • Berikan susu, yoghurt, atau keju sebagai tambahan kalsium dan protein.
  • Sajikan karbohidrat kompleks, seperti beras, roti gandung, dan pasta.

Membangun Jadwal Makan Teratur

Konsistensi waktu makan sangat dianjutkan untuk membangun ritme alami anak. Hal ini juga dapat melatik disiplin dan mengatur porsi makan mereka.

Tetapkan waktu makan pagi, siang, dan makan ringan di sela-sela waktu tersebut. Jangan lupa sertakan waktu untuk makan besar di waktu makan siang dan makan besar di waktu makan makan.

Menciptakan Suasana Makan yang Menyenangkan

Makan tidak hanya tentang asupannya, melainkan juga pengalaman yang menyenangkan bagi anak. Cipatakan suasana yang nyaman dan menyenangkan saat makan.

  • Hindari paksaan atau hukuman saat anak menolak makan.
  • Buat waktu makan menjadi momen yang dinanti-nantikan, misalnya dengan mengobrol atau bernyanyi.
  • Ajak anak terlibat dalam menyiapkan atau menyajikan makanannya.

Hindari Memberi Camilan Manis Sebelum Makan

Camilan manis dapat mengurangi nafsu makan anak. Sebaiknya berikan camilan sehat, seperti potongan sayur atau yoghurt, sebagai alternatif yang lebih bernutrisi.

Menjadi Telur Panutan yang Baik

Anak- anak cenderung meniru perilaku orang tuanya. Berikan contoh yang baik dengan mengonsumsi beragam pilihan menu sehat di hadapan mereka.

Konsultasi dengan Dokter atau Ahli Gizi

Jika upaya di atas tidak membuahkan solusi, segera konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mencari penyebab dan solusi yang lebih komperehensif.

Penyebab Anak Susah Makan

share tips ibu-ibu yang anaknya susah makan

Anak susah makan merupakan masalah umum yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Memahami penyebab yang mendasari sangat penting untuk mengatasi masalah ini secara efektif.

Faktor Psikologis

Faktor psikologis, seperti stres, kecemasan, dan depresi, dapat mempengaruhi nafsu makan anak. Anak yang mengalami stres mungkin menolak makanan sebagai mekanisme koping. Kecemasan juga dapat menyebabkan mual dan muntah, yang semakin memperburuk kesulitan makan.

Faktor Fisiologis

Faktor fisiologis, seperti penyakit, alergi, dan kelainan pencernaan, dapat menyebabkan kesulitan makan. Penyakit tertentu dapat menyebabkan mual, muntah, atau diare, yang mengurangi nafsu makan. Alergi terhadap makanan tertentu dapat menyebabkan reaksi alergi, seperti gatal-gatal atau pembengkakan, yang membuat makan menjadi tidak nyaman.

Faktor Lingkungan

Faktor lingkungan, seperti kebiasaan makan yang tidak sehat, tekanan orang tua, dan lingkungan yang bising, dapat mempengaruhi pola makan anak. Kebiasaan makan yang tidak sehat, seperti melewatkan sarapan atau makan terlalu banyak camilan, dapat mengganggu nafsu makan. Tekanan dari orang tua untuk makan dapat menciptakan suasana negatif di sekitar waktu makan.

Lingkungan yang bising atau penuh gangguan dapat membuat makan menjadi tidak menyenangkan bagi anak.

Tips Mengatasi Anak Susah Makan

share tips ibu-ibu yang anaknya susah makan terbarushare tips ibu-ibu yang anaknya susah makan terbaru

Menangani anak yang susah makan bisa menjadi tantangan tersendiri bagi para ibu. Namun, ada beberapa tips praktis yang dapat membantu mengatasi masalah ini. Berikut adalah beberapa tips yang dapat dicoba:

Menciptakan Lingkungan Makan yang Positif

  • Cara: Ciptakan suasana makan yang tenang dan menyenangkan.
  • Deskripsi: Hindari menyalakan TV atau membiarkan anak bermain dengan mainan saat makan. Sebaliknya, fokuskan pada interaksi sosial dan percakapan.
  • Contoh: Makan bersama sebagai keluarga di meja makan dan terlibat dalam percakapan yang menyenangkan.

Menawarkan Berbagai Pilihan Makanan

  • Cara: Berikan anak berbagai pilihan makanan sehat.
  • Deskripsi: Paparkan anak pada berbagai rasa, tekstur, dan warna makanan untuk memperluas preferensi makan mereka.
  • Contoh: Sediakan buah, sayuran, daging, ikan, dan biji-bijian dalam berbagai bentuk dan ukuran.

Membuat Makanan Menarik

  • Cara: Sajikan makanan dengan cara yang menarik.
  • Deskripsi: Potong makanan menjadi bentuk yang menyenangkan, gunakan warna-warna cerah, dan buat desain yang menarik di piring.
  • Contoh: Sajikan sayuran berbentuk bintang atau buat wajah tersenyum dengan buah-buahan.

Menerapkan Jadwal Makan yang Teratur

  • Cara: Tetapkan jadwal makan yang teratur.
  • Deskripsi: Makan pada waktu yang sama setiap hari membantu mengatur ritme sirkadian anak dan merangsang rasa lapar.
  • Contoh: Tetapkan waktu makan pagi, siang, sore, dan malam yang spesifik.

Hindari Memberikan Camilan Sebelum Makan

  • Cara: Hindari memberikan camilan terlalu dekat dengan waktu makan.
  • Deskripsi: Camilan dapat mengurangi rasa lapar anak dan membuat mereka tidak mau makan saat waktu makan tiba.
  • Contoh: Batasi camilan 1-2 jam sebelum makan.

Tetap Tenang dan Sabar

  • Cara: Tetap tenang dan sabar saat menghadapi anak susah makan.
  • Deskripsi: Kecemasan atau frustrasi dapat memperburuk masalah. Tetaplah positif dan teruslah menawarkan makanan sehat.
  • Contoh: Hindari memaksa anak untuk makan atau menghukum mereka karena tidak makan.

Contoh Nyata

share tips ibu-ibu yang anaknya susah makan

Banyak ibu yang berhasil mengatasi anak susah makan. Salah satu contohnya adalah Ibu Wulan, yang berhasil membuat anaknya yang berusia 2 tahun makan dengan lahap.

Menurut Ibu Wulan, awalnya anaknya sangat sulit makan. Ia hanya mau makan makanan yang itu-itu saja dan menolak mencoba makanan baru. Namun, Ibu Wulan tidak menyerah. Ia terus mencoba memberikan berbagai jenis makanan kepada anaknya, meskipun anaknya sering menolak.

Kesabaran dan Konsistensi

Ibu Wulan mengatakan bahwa kesabaran dan konsistensi adalah kunci utama dalam mengatasi anak susah makan. Ia tidak pernah memaksa anaknya untuk makan, tetapi ia terus menawarkan makanan secara teratur.

Selain itu, Ibu Wulan juga mencoba membuat makanan menjadi menarik bagi anaknya. Ia memotong makanan menjadi bentuk yang lucu, menggunakan warna-warna cerah, dan memberikannya dalam porsi kecil.

Dukungan dari Keluarga

Dukungan dari keluarga juga sangat penting. Suami Ibu Wulan dan orang tuanya selalu mendukung usahanya untuk membuat anaknya makan dengan baik.

Mereka membantu Ibu Wulan menyiapkan makanan yang sehat dan bergizi, serta memberikan semangat ketika anaknya menolak makan.

Hasil yang Memuaskan

Setelah beberapa bulan, usaha Ibu Wulan membuahkan hasil. Anaknya mulai mau mencoba makanan baru dan makan dengan lebih lahap.

“Saya sangat senang melihat anak saya makan dengan baik sekarang. Saya tidak pernah menyerah, dan saya bersyukur atas dukungan dari keluarga saya,” kata Ibu Wulan.

Tips Tambahan untuk Ibu-Ibu

share tips ibu-ibu yang anaknya susah makan

Selain strategi yang telah disebutkan, berikut adalah beberapa tips tambahan untuk mendukung ibu-ibu yang berjuang dengan anak susah makan:

Mencari Dukungan Profesional

Jika upaya Anda sendiri tidak berhasil, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Dokter anak, ahli gizi, atau terapis dapat memberikan bimbingan dan dukungan yang sangat dibutuhkan.

Bergabung dengan Kelompok Pendukung

Terhubung dengan ibu-ibu lain yang mengalami tantangan serupa dapat memberikan rasa solidaritas dan dukungan. Kelompok pendukung menyediakan platform untuk berbagi pengalaman, tips, dan dorongan.

Mempraktikkan Perawatan Diri

Merawat diri sendiri sangat penting saat berurusan dengan anak susah makan. Prioritaskan kebutuhan Anda sendiri dengan meluangkan waktu untuk beristirahat, relaksasi, dan mencari dukungan dari orang yang Anda cintai.

Ringkasan Penutup

share tips ibu-ibu yang anaknya susah makan terbaru

Mengatasi anak susah makan memang membutuhkan kesabaran dan ketelatenan. Namun, dengan menerapkan tips-tips di atas, ibu-ibu dapat membantu anak mereka mendapatkan nutrisi yang cukup dan tumbuh sehat.

Also Read

Bagikan:

Tags